SMA N 1 Tumijajar DiDuga Mendiskriminasi Nilai Siswa
Diketahui di SMAN1 Tumijajar, peringkat pertama diraih oleh siswa berinisial AZ dengan Nilai 2.796, peringkat ke-dua dan ke-tiga dengan nilai dibawah nilai EM, yaitu 2.790. namun dalam hal ini, pihak sekolah mengakui kesalahannya dan hanya meminta maaf kepada orang tua siswa.
Terkait itu, saat dikonfirmasi oleh media, Erlita, selaku PLH Kepala Sekolah mengakui kesalahan, hal tersebut diseba kan pada saat mendownload nilai, ada nilai di salah satu mata pelajaran tidak terdownload.
"pihak sekolah mengakui kesalahan, kesalahan itu karena download awalnya tidak terdownload, karena kita sistim online," tutur nya.
Erlita juga menjelaskan, jika untuk kurikulum 13 dan nilai yang ada di rapor itu tidak boleh menampilkan peringkat karena kurikulum 13 meniadakan peringkat sekolah.
Hal tersebut membuat Mirhan selaku Orang wali murid EM sangat kecewa atas tindakan pihak sekolah tersebut, yang diduga telah mendiskriminasi peringkat dan nilai anak nya
Menurut Mirhan, yang juga ketua Dewan Pimpinan Cabang Komite Wartawan Reformasi Indonesia (DPC KWRI) Tubaba, Seharusnya pihak sekolah harus lebih teliti dalam mengambil tindakan dan keputusan, agar tidak menimbulkan tindakan yang membuat
anak didik dan wali murid kecewa
"terkait dengan kesalahan pihak sekolah dalam menginfut data, saya selaku wali murid sangat kecewa," ungkap Mirhan saat ditemui dikantor nya. Kamis, (06/05)
Mirhan berharap agar Dinas yang terkait, khususnya dinas pendidikan kabupaten tubaba dan provinsi Lampung mengambil tindakan tegas, agar dikemudian hari tidak terulang hal serupa,
"Saya berharap Dinas Pendidikan Provinsi Lampung dapat menindak lanjuti permasalahan ini, karena ini berdampak pada anak saya yang menganggap usahanya sia-sia, walupun dia tau dia berhasil, namun ada diskriminasi disitu," harapnya.(Afrizal/Tim)
Posting Komentar